SEJARAH KABUPATEN MAJALENGKA
PENDAHULUAN
Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat Ii Majalengka Tanggal 7 April 1981, No. 64.K3.042/Vi/81, Dan Disempurnakan Lagi Dengan Terbitnya Surat Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat Ii Majalengka Tanggal 1 September 1992, No. 003.3/Sk.323-Huk/92, Perihal Penelusuran Kembali Sejarah Hari Jadi Majalengka, Dalam Rangka Melengkapi Lagi Data Kesejarahanya.
LATAR BELAKANG DAN LETAK GEOGRAFIS MAJALENGKA DAHULU
Sampai abad ke xv kawasan majalengka sekarang, terdapat beberapa kerajaan hindu, sekalipun tidak semua kerajaan tersebut sempat meninggalkan data - data sejarah secara kuat.
ADAPUN KERAJAAN DIMAKSUD SEBAGAI BERIKUT:
• KERAJAAN RAJAGALUH
Kerajaan Rajagaluh terletak di kawasan rajagaluh sekarang yang saat itu dipegang oleh prabu cakraningrat sebagai rajanya. Setelah prabu cakraningrat belum terungkap secara pasti penggantinya.
• KERAJAAN TALAGA
Kerajaan Talaga memang memiliki data yang kuat yang berupa tulisan, barang - barang peninggalan maupun cerita rakyat, dari sejak berdirinya kerajaan talaga pada tahun 1292 masehi sampai dengan 1530 masehi, yaitu dari batara gunung bitung sampai dengan ratu parung dan parung gangsa yang disebut pucuk umum talaga. Peninggalan kerajaan talaga merupakan kekayaan kabupaten majalengka yang tiada ternilai dilihat dari segi sejarahnya.
• KERAJAAN SINDANG KASIH
Nama Sindang Kasih dapat dipastikan diambil dari mandala sindangkasih yang pada saat itu dijabat oleh ki ageng surawijaya. Ki gedeng sindangkasih adalah ayah nyi rambutkasih yang disebut nyi gedeng sindangkasih atau juga nyi ambetkasih.
Rambutkasih adalah pendiri kerajaan hindu di sindangkasih atau majalengka sekarang, sekalipun tidak banyak meninggalkan data - data sejarah, tetapi banyak terdapat ceritera rakyat yang masih hidup dikalangan masyarakat.
Menurut cerita rakyat, rambutkasih adalah seorang pemberani, memiliki paras yang cantik molek, berambut panjang, bijaksana dan waspada permana tingal.
Oleh karenanya ia diperistri oleh prabu siliwangi tahun 1482 sampai dengan tahun 1521 masehi. Ia jugalah yang diperintahkan oleh suaminya untuk pindah ke pakuan dengan pengikut – pengikutnya.
Nyi rambut kasih sangat memperhatikan kemakmuran rakyatnya terutama dalam hal bercocok tanam, sehingga rakyatnya subur makmur lohjinawi.
Peninggalan nyi rambutkasih yang masih utuh adalah “paniisan”, mungkin bekas padepokan dan kemungkinan merupakan tempat menghilangnya nyi rambutkasih ketika ditemui pangeran muhamad yang disertai oleh ayahnya pangeran panjunan. Tempat tersebut di kawasan sindangkasih sekarang yang terawat dengan baik.
Menurut ceritera rakyat di majalengka yang masih hidup dan berkembang di kalangan masyarakat, bahwa hilangnya nyi rambutkasih, hilang pulalah pohon - pohon maja di kerajaan sindangkasih, orang-orang saat itu menyebutnya majaelangka, kemudian menjadi majalengka.
Pada saat itulah terjadi penggantian pimpinan dari nyi rambutkasih kepada pangeran muhamad dan sekaligus berganti nama menjadi majalengka pada tahun 1490 masehi, dan berpindahnya ajaran yang dianut oleh rakyatnya yaitu dengan ajaran islam.
• PEMERINTAHAN PANGERAN MUHAMAD
Kejadian ini berawal mula dari terjadinya penggantian pimpinan di cirebon tahun 1479 masehi, yaitu diangkatnya sunan gunung jati sebagai naradipa padjadjaran menggantikan pangeran cakraningrat.
Oleh para wali diangkat juga sebagai penetep panatagama, berkedudukan di pakungwati. Kemudian dihentikannya pengiriman upeti ke galuh, kejadian ini menimbulkan kekecewaan bagi kerajaan hindu lainnya seperti talaga dan kuningan.
Untuk mengantisipasi kejadian inilah pangeran muhamad yang memiliki keahlian mendalang dan disebut juga pangeran palakaran dalang disertai ayahnya pangeran panjunan ditugaskan oleh sunan gunungjati sebagai penyebar ajaran islam di kawasan barat yang sekaligus merupakan benteng pertahanan bilamana talaga mengadakan penyerangan. Sehingga dengan modal kemampuan mendalang dan pangeran panjunan sebagai ulama besar, penyebaran ajaran islam di sindangkasih tidak banyak hambatan.
Pangeran muhamad dilahirkan tahun 1478 masehi dari nyi mas matangsari sebagai isteri pangeran panjunan. Nyi mas matangsari adalah putri ki ageng japura, cucu ki amukmurugul dan cicit susuk tunggal yaitu sang maha raja sunda. Sehingga kegiatan pangeran muhamad di kawasan sindangkasih dalam menyebarkan agama islam tidak dicurigai oleh galuh karena masih seketurunan.
Setelah pangeran muhamad mengganti-kan nyi rambutkasih, maka berdirilah pesantren - pesantren yang semakin marak. Pada tahun 1504 masehi pangeran muhamad memperistri seorang putri sindangkasih, anak seorang pemuka agama islam bernama siti armilah. Siti armilah sangat membantu usaha suaminya dalam menyebarluaskan ajaran islam di kawasan majalengka, sehingga majalengka memang lebih cepat penyebaran ajaran islamnya daripada daerah - daerah lain.
Dari siti armilah, pangeran muhamad mempunyai putera bernama pangeran santri pada tahun 1505 masehi. Pangeran santri memiliki kemampuan yang demikian cerdas sehingga pada tahun 1530 masehi, di mana kawasan jawa telah seluruhnya masuk islam. Beliau kemudian mendirikan kerajaan. Sumedang di dayeuh luhur, sampai dengan tahun 1581 masehi.
Pangeran santri dan dewi setyasih salah seorang puteri dari parung gangsa, mempunyai putera bernama pangeran angkawijaya yang disebut juga geusan ulun yang sempat menggantikan ayahnya yaitu pada tahun 1581 masehi.
Pangeran muhamad meninggal pada tahun 1546 masehi dan dimakamkan di lereng sebuah bukit yang dinamai margatapa sekarang. Adapun siti armilah dimakamkan di belakang pendopo kabupaten majalengka sekarang, yang kemudian dikenal dengan sebutan embah badori.
Perlu dimaklumi bahwa masih diperlukan adanya penelusuran guna pendalaman sejarah hari jadi majalengka ini sehingga akan lebih sempurna lagi, guna diwariskan kepada generasi selanjutnya.
PENUTUP
Demikian paparan tentang sejarah singkat hari jadi majalengka yang ditetapkan berdasarkan peraturan daerah nomor 05/op/013/pd/82. Mohon maaf atas segala kekurangannya.
Sumber : https://jdih.majalengkakab.go.id
Perangkat Daerah Kabupaten Majalengka terdiri dari
Sekretariat Daerah Kabupaten Majalengka,
Badan Daerah, Dinas, Inspektorat,
Kecamatan, Kelurahan, Perusahaan
daerah, dan Badan Usaha Milik
Daerah (BUMD)
Dinas Daerah terdiri dari 19 Dinas,
yaitu:
1. Dinas Pendidikan
2. Dinas Kesehatan
3. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
4. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
5. Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana
6. Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan
7. Dinas Perdagangan dan Perindustrian
8. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
9. Dinas Sosial
10. Dinas Ketenagakerjaan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
11. Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
12. Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
13. Dinas Pemuda dan Olah Raga
14. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
15. Dinas Perhubungan
16. Dinas Komunikasi dan Informatika
17. Dinas Lingkungan Hidup
18. Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah
19. Dinas Badan Keuangan dan Aset Daerah
Badan Daerah terdiri dari:
1. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
2. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan
3. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
4. Badan Penanggulangan Bencana Daerah
5. Badan Pendapatan Daerah
Kecamatan di Kabupaten Majalengka
berjumlah 26 kecamatan.
Desa dan Kelurahan di Kabupaten Majalengka terdiri dari :
330 Desa dan 13 Kelurahan.
Jumlah wakil rakyat yang duduk
pada lembaga legislatif, yaitu Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
sebanyak 50 orang.
Kabupaten Majalengka terletak di bagian timur Propinsi Jawa Barat yaitu Sebelah Barat antara 108003’ – 108019’ Bujur Timur, Sebelah Timur 108012’ – 108025’ Bujur Timur, Sebelah Utara antara 6037’ – 7010’ Lintang Selatan dan Sebelah Selatan 6043’ – 7044’ Lintang Selatan, dengan batas-batas wilayahnya :
- Sebelah Barat, berbatasan dengan Kabupaten Sumedang;
- Sebelah Timur, berbatasan dengan Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Kuningan;
- Sebelah Utara, berbatasan dengan Kabupaten Indramayu;
- Sebelah Selatan, berbatasan dengan Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Tasikmalaya.
Luas Wilayah Kabupaten Majalengka adalah 1.204,24 Km2, berarti Kabupaten Majalengka hanya sekitar 3,40 % dari luas Wilayah Propinsi Jawa Barat (yaitu kurang lebih 35.377,76 Km2) dengan ketinggian tempat antara 19 - 857 m diatas permukaan laut.
Dilihat dari topografinya Kabupaten Majalengka dapat dibagi dalam tiga zona daerah, yaitu :
- Daerah pegunungan dengan ketinggian 500-857 m di atas permukaan laut dengan luas 482,02 Km2 atau 40,03 % dari seluruh luas wilayah Kabupaten Majalengka.
- Daerah Bergelombang/berbukit dengan ketinggian 500-857 m di atas permukaan laut dengan luas 482,02 Km2 atau 31,27 % dari seluruh luas wilayah Kabupaten Majalengka.
- Daerah dataran rendah dengan ketinggian 19-50 m diatas permukaan laut dengan luas 345,69 Km2 atau 28,70 % dari seluruh luas wilayah Kabupaten Majalengka.
1. RT. DENDANEGARA (1819-1828)
2. RAA. SOERJADIRDJA (1883-1885)
3. RMA. SOERIATANOEDIBRATA (1922-1944)
4. RA. OEMAR SAID (1944-1945)
5. R. ENOCH (1945-1947)
6. RM. NOER ATMADIBRATA (1949-1957)
7. H. AZIZ HALIM (1957-1960)
8. H.RA. SOETISNA (1960-1966)
9. R. SALEH SEDIANA (1966-1978)
10. H. MOCH.S.PAINDRA (1978-1983)
11. H. RE.DJAELANI,SH(1983-1988)
12. DRS.H. MOCH.DJUFRI PRINGADI (1988-1993)
13. DRS. ADAM HIDAYAT,SH.,M.Si (1993-1998)
14. Hj. TUTTY HAYATI ANWAR,SH.,M.Si (1998-2008)
15. H. SUTRISNO,SE.,M.Si (2008 - 2018)
16. Dr.H.KARNA SOBAHI,M.M.Pd. (2019 - Sekarang)
1. Universitas Majalengka (UNMA)
Jalan KH Abdul Halim No.103, Majalengka
2. STKIP Yasika
Jalan Kasokandel Timur No 64 Dawuan, Majalengka
3. STIE STMY
Jalan KH Abdul Halim No 2 , Majalengka, Jawa Barat
4. STIKes YPIB
Jalan Gerakan Koperasi No.003 Majalengka 45411, Majalengka
5. AMIK Yasika
Jalan Kasokandel Timur No 64 Dawuan, Majalengka
6. AKPER YPIB
Jalan Gerakan Koperasi No.003 Majalengka 45411, Majalengka
7. STAI PUI Majalengka
Jalan Suma No. 478 Majalengka
8. Sekolah Tinggi Alkitab Penyebaran Injil (STAPIN)
Lingkungan Pasir Asih No. 802-821 Rt. 03 / Rw. 10 Majalengka Wetan Majalengka
sumber: Klik di sini
1. RSUD Majalengka
Jl. Kesehatan No. 82. Majalengka, Jawa Barat 45411
Telp. (0233) 281043, Fax. (0233) 281189
2. RSUD Cideres
Jl. Raya Cideres No. 180, Bojong Cideres Dawuan Majalengka, Jawa Barat 45453
Telp. (0233) 662082,(0233) 661003, Fax. (0233) 662082
3. RSK. Bedah Budi Kasih
Desa Karya Mukti Kec. Panyingkiran, Kab. Majalengka, Jawa Barat 45452,
Telp. (0233) 8665508
4. RSIA Mitra Plumbon Majalengka
Jl. Raya Barat Ps. Prapatan No.109, Panjalin Kidul, Kec. Sumberjaya, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat 45455
Telp. (0233) 511522
5. RSIA Livasya Majalengka
Jl. Raya Timur III No.875, Dawuan, Kabupaten Majalengka 45453
Telp.(0233) 662273
6. Klinik Jantung Hasna Medika Majalengka
Jl. Raya Timur, Kadipaten, Kec. Kadipaten, Kab. Majalengka, Jawa Barat 45452
Telp. (0233) 8666658
7. Klinik Utama Livasya
Alamat : Raya Cirebon-Paliman, Dawuan, Kec. Dawuan, Kabupaten Majalengka 45453
Telp. (0233) 662273
8. Puskesmas Kasokandel
Alamat : Jl. Raya Cirebon – Bandung No.1, Gunungsari, Kasokandel, Kabupaten Majalengka 45453
Telp. (0233) 883490
9. SACCC Grand Lazzuardi – Specialist center @ Cikijing
Alamat : Cikijing, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat 45466
Telp. 0812-1325-0502
10. UPTD Puskesmas Panyingkiran
Alamat : Karyamukti, Panyingkiran, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat 45459
Telp. (0233) 283249
11. UPTD Puskesmas DTP Argapura
Alamat : Sukasari Kidul, Argapura, Sukasari Kidul, Kec. Majalengka, Kabupaten Majalengka 45462
Telp.
12. Rumah Bekam Rudhianto
Alamat : Jl. Desa Balida No.11, Balida, Kec. Dawuan, Kabupaten Majalengka 45453
Telp. 0858-6116-4700
13. Puskesmas Rajagaluh
Alamat : Jl. Yudapati, Rajagaluh Kidul, Rajagaluh, Kabupaten Majalengka 45472
Telp. (0233) 510584
14. Puskesmas Panongan Kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka
Alamat : Jl. Jaka Kusuma No.2, Panongan, Jatitujuh, Kabupaten Majalengka 45458
Telp.
15. Puskesmas DTP Talaga
Alamat : Talagawetan, Talaga, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat 45463
Telp. (0233) 319421
16. Puskesmas Banjaran Majalengka
Alamat : Banjaran, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat 45468
Telp.
17. KLINIK SINAR SURYA MEDIKA
Alamat : Jl. Kertajati, Kertajati, Kabupaten Majalengka 45457
Telp. 0853-2400-4008
18. Klinik Pratama Mitra Agung
Alamat : Leuwikidang, Kasokandel, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat 45453
Telp. 0857-2349-2845
19. Klinik Pratama Ketajati Medika
Alamat : Jl. Raya Jatitujuh Blok, Cuyu, Kertajati, Kabupaten Majalengka 45457
Telp. (0233) 8281130
20. Klinik Amanah Talaga
Alamat : Talagawetan, Talaga, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat 45463
Telp.
21. Klinik 24 Jam Panyingkiran Medika
Alamat : Jl. Siliwangi, Liangjulang, Kec. Kadipaten, Kabupaten Majalengka 45452
Telp.
22. Klinik 24 Jam Medika Panyingkiran
Alamat : Karyamukti, Panyingkiran, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat 45459
Telp.
23. KLINIK 24 JAM JATITUJUH MEDIKA
Alamat : jl, Bl. Jum’at No.38, Jatitengah, Jatitujuh, Kabupaten Majalengka 45452
Telp. 0821-2390-6166